Jumat, 10 September 2010

Renungan 10 September 2010

Bersyukur kepada Tuhan, lagi-lagi itu kata yang paling dahsyat kepada TUhan buat hari ini. Pertama saya masih punya semangat untuk bisa buat renungan hari ini, kedua senang semua keluarga mama bisa kumpul di rumah, ketiga masih di beri kesempatan untuk melewati hari ini dari pagi hingga malam ini dengan suka cita. Walau pun kurang sehat karena sakit, terus perasaan kangen karena nda ada kabar dari grace. Tapi saya tetap berpikir positif dalam menjalaninnya.
Renungan yang saya baca terambil dari Zakharia 7:10 “Janganlah menindas janda dan anak yatim, orang asing dan orang miskin, dan janganlah merancang kejahatan dalam hatimu terhadap masing-masing.”
Dalam renungan ini meceritakan saat ketika dilarang untuk melakukan sesuatu, maka kita akan sengaja untuk melanggarnya untuk apa ada untung atau ruginya. Jika dapat untung maka akan dilanjutkan, tapi bila merugikan akan dihentikan. Padahal firman Tuhan melarang kita “Jangan menindas atau jangan merancang kejahatan,” karena perbuatan itu menimbulkan banyak keburukan. Pertama akan membuat Tuhan marah  dan membenci kita, karena Tuhan berpihak kepada orang yang ditindas itu, janda, anak yatim, orang asing dan orang miskin itu. Iut artinya, Tuhan jadi lawan kita jika kita menindasnya. Kedua kejahatan itu seperti penyakit yang dapat mengerogoti tulang-tulang kita dan membuat tidak sehat, ketiga orang lain juga ikut jadi korban. Secara ringkas dikatakan bahwa penindasan dan rancangan kejahatan itu merusak semua jaringan yang berhubungan dengan kita.
Oleh sebab itu jika kita masih masih tetap menjadi pelaku penindasan terhadap terhadap orang kecil, hari ini Tuhan mengingatkan kita, jangan lagi menindas dan merancang kejahatan. Bertobatlah, sebab tindakan itu akan semakin membuat diri kita ditimbun bebat terberat. Ingatlah, jika kita berbuat yang jahat, akibatnya juga akan sampai kepada diri kita sendiri. Ingat firman Tuhan, siapa menabur angin, dia akan menuai putting beliung. Percayalah kejahatan itu dusta, lebih baik hidup sebagai pelayan yang mau membantu mereka keluar dari kemiskinan dan menjadi pekabar injil yang menyerukanNya di pintu gerbang bait Tuhan. Menaati perintah Tuhan lebih berbahagia dan membuat hidup tentram.
Doa
Bersyukur kepada Tuhan buat hari ini, semoga senan tiasa Tuhan memberkati kami setiap waktu
Ajarilah kami agar tidak menindas orang miskin, anak yatim dan janda. Karena kami sudah anak yatim dan mama adalah janda. Hilangkan juga pikiran jahat yang ada pada hati kami, agar kami tidak melakukan kejahatan walaupun cuman niat.
Bersyukur karena agama islam bisa merayakan Lebarannya dengan lancar, semoga tetap ada kedamaian dalam kehidupan beragama di Indonesia ini.
Tuhan saya mohon berikan kami semangat, agar mimpi yang kami impikan dapat tercapai. Buat santo terutama dalam penyelesaian skripsi dan mencapai perwira karier TNInya dapat tercapai, dany dan k’ putri dapat pekerjaan, deny di beri semangat buat PKL dan persiapan Tugas akhirnya nanti, dan mama dalam Tugasnya sebagai guru dan ibu rumah tangga merangkap kepala keluarga serta segala usaha propolis kami supaya berjalan lancar.
Buat hubungan santo dengan grace berjalan dengan baik, dany sama alfi, deny sama marissa juga berjalan baik. Kiranya engkau selalu menyertai segala hubungan kami dengan kasih Kristus. Amin

Lagu
SUNGGUH KU BANGGA BAPA

Sungguh ku bangga Bapa punya Allah seperti Engkau
Sungguh ku bangga Yesus atas s’gala pengorbanan-Mu
Tak inggin aku hidup lepas dari kasih-Mu
Kasih-Mu menyelamatkan dan b’riku pengharapan
Kini kupersembahkan apa yang akau miliki
Memang tiada berarti bila disbanding dengan kasih-Mu
Namun ku ingin memb’ri dengan sukacita dihati
Kar’na ku tahu ini menyenangkan hati-Mu
Share:

0 comments:

Posting Komentar